Walaupun kalau kita lihat sejarahnya, Firaun memerintahkan agar para pegawai pembangun piramida untuk dikasih makan bawang putih, agar tubuh mereka kuat dan tidak mudah sakit. Begitu pun di Yunani dan Romawi zaman dahulu kala, banyak atlet dan prajurit sebelum berlaga akan mengonsumsi bawang putih! Sejak awal, bawang yang mulainya berasal dari Asia Tengah yang kemudian menjaga sakral di Mesir terus berkembang sampai pada era sekarang di mana Amerika Serikat saja menjadi produsen bawang putih.
Sejak dahulu bawang putih memang dikenal sebagai bahan tambahan pangan dan obat, walaupun kemudian sempat ditinggalkan karena dirasa tidak enak, namun kemudian, dengan banyaknya penelitian terkait garlic atau bawang putih, masyarakat dunia pun mulai membuka mata, bahwa khasiat bawang putih bukan mitos belaka yang hanya dapat digunakan mengusir drakula!
ASPEK GIZI
Jika dilihat dari komponen nutrisi yang dikandung bawang putih, maka kita akan menemukan zat-zat bermanfaat berikut ini:
- Mangan
- Vitamin B6
- Vitamin C
- Tembaga
- Selenium
- Posfor
- Kalsium
- Vitamin B1
ASPEK MANFAAT
Dikarenakan bawang putih menjadi sumber yang baik untuk memperoleh komponen-komponen nutrisi tersebut, secara umum, menjadikannya sangat bermanfaat untuk memelihara kesehatan. Adanya kandungan sulfur dalam bawang putih juga dapat menurunkan risiko stres oksidatif. Dan yang menarik, walaupun baunya tidak enak, bawang putih memiliki manfaat untuk mencegah kita terserang aneka penyakit kardiovaskuler!
Tidak hanya itu, seperti sudah dikatakan sejak lama, bawang putih digunakan untuk menjaga tentara maupun pekerja dari serangan aneka penyakit, mengapa? Karena efek herbal dari bawang putih ada sebagai antibakteria dan antivirus. Menurut Kaschula CH, Hunter R, dan Parker MI (2010), bawang putih bahkan disebut sebagai agen antikanker dalam tubuh kita! Untuk itu, langkah preventif agar terhindar dari kanker dapat dimulai dengan menambahkan bawang putih sebagai bagian dari masakan. Daripada beli bumbu kemasan, lebih baik bawang putih segar bukan?
CATATAN
Secara umum semua orang bisa mengonsumsi bawang putih karena bukan tergolong pada makanan yang biasanya menyebabkan alergi. Tetapi menurut The Johns Hopkins Lupus Center ada anjuran agar penderita lupus menghindari bawang putih, namun itu sepertinya tidak terlalu kuat, karena menurut Lupus Foundation of America, konsumsi pangan dengan bawang putih yang hanya sesekali tidak akan banyak menimbulkan masalah pada penderita lupus.
Demikian soal Bawang Putih, Si Mawar Busuk yang Banyak Manfaat!
sumber gambar dari dontwastethecrumbs.com
kalo saya mah gak suka bawang putih tuh
BalasHapussuka tidak memang relatif. tapi rata-rata memang bawang putih itu tidak banyak yang suka, malah lebih banyak disukai itu bawang merah, nanti coba saya ulas soal bawang merah
Hapusboleh jg ya bawang putih...
BalasHapusIya boleh banget hehhee
Hapusbawang putih kenapa rasanya pahit yah mba
BalasHapusiya rasanya memang pahit, karena banyak unsur haranya. dan lagi, jika terlalu matang dimasak pun akan pahit.
BalasHapusKlo untuk usaha , kira2 apa yg cocok pemanfaatannya ya ? Mkasih
BalasHapus