Proud of

Proud of

Minggu, 26 Januari 2014

26 Januari, Hari Gizi Nasional: Mari Peduli dengan Sadar Gizi!

Kalau denger lagunya Koes Plus yang Kolam Susu, kadang aku bertanya apakah yang dikata orang itu benar bahwa "tanah kita tanah surga"? Kalau lihat dari sumber daya alamnya yang berlimpah bentang daratan dan lautannya yang indah memesona, maka memang dapatlah dikatakan tanah kita ini tanah surga. Jika dilihat dari populasinya, Indonesia sudah memiliki penduduk lebih dari 200 juta jiwa, adakah mereka semuanya sehat di tanah surganya?

Tidak dapat dipungkiri bahwa SDA dan SDM menjadi penentu kemajuan suatu bangsa, dan apa yang telah Tuhan hadirkan itu memang menuntut suatu SDM yang berkualitas, tidak sekadar jumlahnya saja yang banyak. Dan penyiapan suatu sumber daya manusia, yang bermutu dapat dimulai dengan gerakan sadar gizi, selain juga pemerataan pendidikan. Mengapa? Sebab gizi merupakan faktor yang sangat penting untuk mewujudkan manusia Indonesia yang prima. Banyak penelitian mengungkapkan bahwa kekurangan gizi, terutama pada usia dini akan berdampak pada tumbuh kembang anak. Gizi kurang pada anak usia dini juga berdampak pada rendahnya kemampuan kognitif dan kecerdasan anak, serta berpengaruh terhadap menurunnya produktivitas anak. Tetapi ada satu hal yang juga harus dipahami, di tengah mulai meningkatnya kesadaran akan gizi, pada sebagian lapisan masyarakat terjadi juga kelebihan gizi, hal itu pun tidak baik. Jadi, sadar gizi di sini ialah kepahaman akan pengetahuan gizi yang sesuai dengan pedoman gizi seimbang.

Tentu saja, sadar gizi bukan gerakan satu elemen saja, tetapi oleh kita semua, mulai dari ibu hamil, ibu menyusui, ibu balita, anak sekolah, kawula muda remaja, orang tua (ayah dan ibu), orang dewasa, perempuan dan laki-laki, serta lansia. Jadi, semua dari kita adalah pelaku dari gerakan sadar gizi, karena semua manusia siapa pun dia, membutuhkan gizi yang seimbang, agar harapan hidupnya lebih panjang, terhindar dari aneka penyakit, sehat, meningkatkan kecerdasan, dan lainnya.

Untuk itulah penting dilakukan sosialisasi dan pendidikan gizi, dan jalan yang mungkin dapat dilakukan oleh kita semua ialah dengan membaca serta bertanya kepada ahlinya terkait masalah gizi. Rasanya sudah saatnya ada buku tentang panduan gizi seimbang di rak buku kita. Dan jangan pernah ragu bertanya kepada petugas kesehatan yang memang mengampu perihal gizi. Hal itu sedikit banyak akan juga menghindari kita dari pengaruh mitos yang kerap kali sebenarnya tidak berdasar. Maka sungguh, pengetahuan apa pun itu termasuk juga soal gizi, menjadi modal utama bagi kemajuan suatu bangsa. Mari kita peduli dengan mulai kesadaran gizi dari diri kita sendiri. Gaya hidup gizi yang seimbang akan menjadi contoh teladan yang baik bagi sesama kita. Dan akhirnya aku ucapkan "Selamat Hari Gizi Nasional, Semoga Indonesia Semakin Sehat dalam segala halnya!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar