Proud of

Proud of

Kamis, 04 Februari 2016

Perokok yang Tetap Sehat?

www.mulaisekarang.com
Menjadi perokok sejatinya bukanlah kebiasaan yang diharapkan oleh setiap orang sekalipun dia sudah menjadi seorang perokok sejati. Tentu ada alasan lain yang menjadi penghambat bagi mereka yang sudah menjadi perokok sejati untuk bisa menghilangkan kebiasaan membakar "uang" tersebut. Hampir sebagian dari mereka sudah menyadari betapa banyaknya dampak negatif menjadi seorang perokok baik itu untuk dirinya sendiri ataupun orang disekitarnya. Sekalipun begitu, beberapa diantara mereka tetap mengenyampingkan hal tersebut seolah-olah hal itu tidak akan pernah terjadi pada dirinya dengan dalih bahwa ternyata masih banyak perokok yang masih bisa hidup sehat dan berumur panjang tanpa harus mengalami berbagai penyakit yang sering didengarnya sebagai dampak dari merokok.

Memang hal tersebut bisa terjadi pada beberapa perokok, mereka tetap sehat dan fit meskipun mengkonsumsi rokok setiap hati. Terkadang kondisi ini yang membuat praktisi kesehatan menjadi bingung, kenapa hal ini bisa terjadi? Apa yang membuat tubuh mereka tetap kuat untuk melawan dampak buruk dari kebiasaan merokok tersebut?

Penelitian Dr. Hwang Sung-Joo menyatakan bahwa orang-orang seperti itu memang mempunyai kebiasaan buruk untuk kesehatan, tetapi kebiasaan baik dibalik itu yang sering mereka lakukan dapat menanggulangi dampak negatif tersebut. Pada beberapa kasus yang ditemui Dr. Hwang Sung-Joo ternyata rekannya yang suka mengkonsumsi rokok mengatasi kebiasaan buruknya dengan mendaki gunung setiap akhir pekan. dan selama dua hari saat dia sedang mendaki gunung dia tidak mengkonsumsi rokok sama sekali. Dengan melihat kondisi seperti ini Dr. Hwang Sung-Joo menyatakan bahwa kita tetap dapat hidup sehat selama "saldo kesehatan kita bernilai positif" artinya kebiasaan yang baik bagi kesehatan harus dapat melampaui kebiasaan negatif yang dapat merusak tubuh. Tentu kebiasaan baik yang bisa dilakukan tidak hanya terbatas pada mendaki gunung, kita bisa ganti sesuai dengan kesenangan kita seperti bersepeda, berenang, aerobik ataupun yang lainnya. Selain itu, asupan gizi yang baik juga tentu sangat berpengaruh besar untuk kesehatan. Perbanyak konsumsi sumber vitamin dan mineral seperti sayuran dan buah akan memberikan perlindungan lebih dari dalam tubuh untuk menangkal zat-zat negatif yang berasal dari rokok.

Pada akhirnya, saat kita mengajak seorang perokok untuk berhenti merokok jangan terpaku pada perubahan yang signifikan dengan cara paksaan karena kita sadari bahwa sulitnya menghentikan kebiasaan merokok yang sudah berkocol di dalam diri. Akan tetapi, mengingatkan untuk terus menabung nilai "plus" agar kesehatan kita tetap dalam kondisi baik. Semakin banyak nilai plus yang kita miliki, maka semakin baik pula tingkat kesehatan kita.

Menghentikan kebiasaan merokok tentu lebih baik. Namun, beberapa orang yang sangat sulit untuk berhenti tidak lantas menyerah hingga jatuh sakit akibat merokok. kita harus semakin kreatif untuk mengatasi masalah ini setidaknya dengan melakukan kebiasaan baik untuk menambah terus saldo kesehatan kita.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar