Proud of

Proud of

Minggu, 21 September 2014

Duh! 11% Anak Usia 15 - 19 Tahun di Indonesia Adalah Perokok Aktif!

Bagiku angka 11% itu cukup tinggi dan bukan suatu kabar yang menggembirakan. Bagaimana jadinya kalau mereka setiap hari merokok sejak usia sedini itu? Walaupun itu adalah hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, sepertinya di tahun 2014 angkanya belum dapat menurut. Karena saya dapati di sekitaran saya pun, misalnya saat akan pergi ke kampus kadang melewati suatu warung yang di mana banyak anak-anak setingkat SMP nongkrong di situ sambil petantang-petinting menghisap rokok, bahkan kadang ada anak SD sembunyi-sembunyi di area yang banyak pohon untuk merokok! Sebuah pemandangan yang memperihatinkan bagiku.

Ini jelas suatu kemunduran, di tengah upaya keharusan peningkatan status gizi anak sekolah ternyata mereka malah nyari masalah. Walaupun tentu saja itu dapat dikarena kekurangtahuan mereka tentang bahaya rokok bagi kesehatan dan pentingnya memperhatikan status gizi mereka. Dan kadang juga memang ada guru khususnya guru yang laki-laki suka merokok di area sekolah. Itu jelas tidak memberikan suatu teladan. Padahal guru seharusnya digugu dan ditiru.

Orang tua utamanya harus memberikan kontrol yang lebih, sejauh anak tersebut memang belum dewasa, kalau sudah dewasa pada akhirnya mereka punya pilihan tersendiri dengan tetap kewajiban adalah menasehati dan memberikan sosialisasi ke arah kesehatan yang baik. Atas hasil riset tersebut yang lengkapnya sebagai berikut:


Kita sebagai suatu bangsa harus perihatin kalau generasi muda sudah terlalu biasa dalam perilaku merokok yang sangat berisiko itu. Semoga anak-anak rekan pembaca sekalian tidak termasuk ke dalam kelompok yang disurvei itu. Perhatikanlah mereka!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar