Proud of

Proud of

Selasa, 15 April 2014

Sekolah Swasta dan Sekolah Negeri, Apa bedanya?

Pendidikan itu tidak penting!
            Sering kali masyarakat Indonesia menganggap pendidikan tidak terlalu penting untuk kehidupan yang serba materialistik seperti sekarang ini. Banyak hal yang melatarbelakangi anggapan tersebut, di antaranya seperti orang tua yang mempunyai anak perempuan. Mereka menganggap perempuan tidak mesti sekolah tinggi-tinggi, nantinya juga menjadi ibu rumah tangga, yang penting mencari suami kaya. Di sisi yang sama, ada pula orang tua yang beranggapan anak laki-laki juga tidak perlu sekolah tinggi, karena bisa dan sewajarnya langsung bekerja. Sebenarnya pendidikan itu penting nggak sih? Menurut Daoed Joesoef (2010), pendidikan merupakan bidang penghidupan dalam memilih dan membina hidup yang baik yang sesuai dengan martabat manusia. Dari pendapat tersebut, kita memahami bahwa ternyata pendidikan adalah salah satu faktor seseorang mendapatkan kehidupan yang baik. Adapun orang yang menganggap pendidikan itu tidak penting, berarti secara tidak langsung mereka ingin hidupnya sengsara. Agar mendapatkan kehidupan yang baik, kita harus berpendidikan dan salah satu cara untuk mendapatkan pendidikan yang sesuai adalah dengan sekolah. 
 
Apa sih sekolah itu?
Menurut KBBI (2011), sekolah adalah bangunan atau lembaga untuk belajar dan mengajar, serta tempat menerima atau memberi pelajaran. selain itu sekolah menjadi tempat kita bisa mencari jati diri yang sebenarnya, kemanakah kita akan berjalan dan apa yang ingin kita capai untuk kehidupan kita selanjutnya. Awamnya, berdasarkan sumber pembiayaan operasional, sekolah dibagi menjadi 2, yaitu sekolah swasta dan sekolah negeri. Tidak sedikit para orang tua maupun siswa yang bingung menentukan sekolah, sekolah swasta atau negeri? terkadang, dalam mempertimbangkan sebuah pilihan, tidak sedikit orang tua maupun siswa yang beralasan ‘dibuat’ logis bagi mereka yang memilih sekolah negeri beranggapan bahwa sekolah swasta itu mahal, siswanya kuper, dan banyak aturan. Begitu juga sebaliknya, siswa dan orang tua yang lebih memilih sekolah swasta akan berpendapat bahwa sekolah negeri tidak se-prestise dahulu. Lalu, kemanakah sebaiknya arah pilihan kita, swasta atau negeri?
 
Parameter sekolah yang berkualitas.
            Dalam dunia pendidikan, sekolah menjadi salah satu wahana yang mampu untuk memberikan berbagai aspek pendidikan kepada muridnya. Disinilah peran sekolah sesungguhnya yang harus kita tuntut, sekolah harus mempunyai kualitas pendidikan yang berkualitas sehingga dapat mencetak generasi-generasi bangsa yang berkualitas juga. Namun, sekarang ini banyak sekolah yang bukan meningkatkan kualitas pendidikannya melainkan meningkatkan ke”gengsi”sekolahnya di mata siswa sehingga adanya anggapan sekolah tertentu lebih bergengsi daripada sekolah yang lain.
Saat ini, tidak sedikit siswa yang ingin bersekolah di sekolah tertentu bukan karena kualitasnya melainkan karena ke”gengsi”an sekolah tersebut. Tidak sepenuhnya salah, namun lebih bijak lagi jika kita memilih karena alasan yang lebih penting. Kurangnya  pemahaman dari para orang tua dan siswanya akan pentingnya memilih sekolah dengan melihat kualitas dari sekolah tersebut dapat berdampak negatif kepada muridnya. Saat memilih sekolah, baik itu swasta maupun negeri, yang paling kita tekankan adalah kualitas dari sekolah tersebut bukan karena kuantitasnya attaupun statusnya. Adapun indikator yang dapat kita lihat untuk menentukan kulitas dari sekolah, menurut Edward Sallis dan Sudarwan Danim (2006), sedikitnya ada 2 indikator sekolah bermutu, yaitu:
-          Profil Sekolah
Sekolah memiliki strategi visi dan misi untuk mencapai kualitas, baik di tingkat pimpinan, tenaga akademik, maupun tenaga administratif.
Sekolah memiliki kebijakan dalam perencanaan untuk mencapai kualitas, baik untuk jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang.
-          Kurikulum
Sekolah mendorong siswa dipandang memiliki kreativitas, mampu menciptakan kualitas dan   merangsang yang lainnya agar dapat bekerja secara berkualitas
Sekolah memiliki strategi dan kriteria evaluasi yang jelas.
 
So, sekolah negeri atau swasta??
Dari indikator tersebut, sedikitnya para siswa dan orang tua bisa mengetahui manakah sekolah yang mempunyai kualitas yang bagus. ,  sekolah swasta ataupun negeri tidak ada bedanya semuanya bertujuan untuk pendidikan, namun untuk mendapatkan pendidikan yang bagus bukan dilihat dari apakah sekolah itu swasta atau negeri tapi dari  2indikator tersebut kita bisa memilih sekolah mana yang berkualitas. Namun, tanpa melupakan 2 indikator tersebut, alangkah baiknya kita juga melihat dari sisi lain akan penilaian kualitas pendidikan suatu sekolah seperti :
-          Lingkungan sekolah
Hal ini sangat perlu diperhatikan karena keadaan lingkungan sekolah akan berpengaruh kepada proses belajar mengajar sehingga tidak menggangu.
-          Fasilitas
Hal ini juga bisa menjadi pertimbangan dalam memilih sekolah, karena dapat mendukung proses pembelajaran
-          Alumni
Kita bisa melihat kualitas alumninya, sebab mereka adalah produk dari sekolah tersebut. Meski tidak ada jaminan sekolah yang baik alumniny akan baik pula. Namun hal tersebut bisa di jadikan sebagai tolak ukur sekolah berkualitas.
-          Biaya
Hal ini juga harus kita liat, seberapa mampukah para orang tua sanggup untuk membiayai anaknya di suatu sekolah
Itulah beberapa cara yang dapat kita lakukan dalam melihat kualitas sebuah sekolah. Jadi sekolah negeri atau sekolah swasta nggak ada hubungangya dengan kualitas sekolah, kedua-duanya sama saja untuk memajukan kualitas pendidikan namuan statusnya saja yang berbeda. Jadi untuk para calon-calon siswa yang sedang mencari sekolah, kemanakah mereka ingin melanjutkan sekolah jangan melihat kuantitasnya melainkan lihatlah kualitasnya karena itulah yang paling penting.

1 komentar: