Pemilihan bahan makanan menjadi penting, agar kita mendapatkan bahan yang segar dalam kondisi yang memang baik. Itu semua untuk menjamin keamanan bahan makanan yang akan kita konsumsi. Kali ini aku ingin berbagi tips bagaimana memilih ikan segar yang baik. Bahan makanan hewani yang satu ini memang amat digemari, dan bila tak ada daging ternak biasanya diganti dengan ikan. Pemilihan bahan makanan menjadi satu dari enam prinsip higiene dan sanitasi makanan. Jadi hal ini menjadi penting. Kurang lebih ada 8 ciri ikan segar dalam kondisi baik. Berikut kedelapan ciri tersebut:
- Warna kulit terang, cerah dan tidak lebam
- Ikan yang bersisik masih melekat sisiknya dengan kuat dan tidak rontok
- Mata melotot, jernih dan tidak suram
- Daging ikan elastis, bila ditekan tidak berbekas
- Insang berwarna merah segar dan tidak bau
- Tidak terdapat lendir berlebihan pada permukaannya
- Tidak berbau busuk, asam, atau bau asing yang lain dari biasanya
- Ikan akan tenggelam dalam air
Ada baiknya, kita memilih ikan yang dijual dalam keadaan masih hidup belum disembelih. Selain itu bisa pula kita membeli ikan dalam kondisi ikan segar yang disimpan dalam suhu 4'C atau kurang, ikan beku yang berasal dari ikan segar yang telah mengalami proses pembersihan dan pencucian, atau ikan bersih yang dijual tanpa pendinginan.
Itulah kurang lebih yang harus menjadi perhatian dalam memilih ikan segar yang baik. Agar kandungan di dalam bahan makanan hewani tersebut terjaga. Selamat memilih, jangan lupa agar membiasakan anak-anak gemar mengkonsumsi ikan, baik ikan air tawar, terkhusus juga ikan air laut. []
Tidak ada komentar:
Posting Komentar